Kamis, 26 Januari 2012

BERAT TABUNG ELPIJI BERKURANG

Berat Tabung Beragam
PERTAMINA dan Dinas Perindag (Disperindag) Sulut menjelaskan, untuk standar baku fisik tabung LPG 3 Kg yang beredar sesuai ketentuan yang ada adalah, untuk berat kosong hanya tabung saja adalah 5 Kg. Setelah diisi dengan gas 3 kg maka berat total adalah 8 Kg.
Namun, fakta yang ditemukan di lapangan menyusul dilakukannya tera ulang oleh sejumlah penyalur dan konsumen ditemukan bobot berat tabung dalam keadaan kosong ada yang hanya 4 kg, 4,25 dan 5 kg (standar baku). Bobot ini bila ditambah dengan pengisian gas elpji contohnya 3 kg tentunya berat total tabung saat terisi akan bervariatif di mana bila tabung kosong berat 4 kg, menjadi 7 kg saat terisi gas, dan seterusnya.
Menanggapi keresahan masyarakat atas dugaan kesalahan dalam proses isi gas elpiji bersubsidi yang kurang dari 3 kilogram, Kepala Dinas Perdagangan dan Industri (Disperindag) Propinsi Sulawesi Utara (Sulut), Drs Sanny Parengkuan beberapa waktu lalu angkat bicara. Katanya, setiap tabung elpiji bersubsidi yang disebarkan ke pasaran benar-benar 3 kg. Persoalan bahwa ketika tabung sudah diisi gas kemudian diterima warga di lapangan dengan bobot berbeda, dipastikan tidak akan mengurangi isi gas sesungguhnya.
Sementara itu Sales Area Manager LPG Pertamina Sulut, Isfahani ketika dihubungi mengatakan, jika masyarakat ataupun agen yang mendapati tabung gas elpiji tidak sesuai dengan standar yang ada dapat menukarkan kembali tabung tersebut ketempat dimana mendapatkan tabung elpiji dibeli.(kot/irv)




  
© Copyright 2003 Komentar Group. All rights reserved. webadmin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar